TUGAS IBD

>> Sabtu, 17 Juli 2010

1. BUAT KLIPING TENTANG TOKOH/FIGUR/PROFIL HUMANIORA ATAU BUDAYA
2. SUMBER KLIPING DIAMBIL DARI KORAN, TABLOID ATAU MAJALAH, BUKAN DARI INTERNET. ( ASLI, BUKAN FOTO KOPIAN )
3. MINIMAL 20 HALAMAM, LEMBAR TERAKHIR DIBERI RESPON.
4. DISAMPUL WARNA MERAH UNTUK KELAS A, WARNA PUTIH UNTUK KELAS B
5. DIKERJAKAN SECARA INDIVIDU.
6. DIKUMPULKAN PALING LAMBAT TANGGAL 30 JULI 2010
7. 10 KLIPING TERBAIK, AKAN MENDAPATKAN VOUCHER PULSA GRATIS.

SELAMAT MENGERJAKAN!!!

Read more...

KEAGUNGAN SEORANG IBU

>> Sabtu, 13 Februari 2010

Bismillahirrahmaanirrahim
Assalamu'alaikum Wr.Wb


Apakah Anda pernah terpikir bahwa seorang ibu merupakan orang pertama yang menjadikan kita sekarang dalam keadaan baik? Pernahkah terpikir bertapa besarnya jasa seorang ibu membesarkan kita ? Sudahkah kita memberikan kebaikan kepada ibunda kita? Sudahkah kita berdoa hari ini untuk ibunda yang sudah wafat?

Ya betapa besarnya kasih sayang ibunda kepada kita semua. Namun sayang kita sering lupa. Kita kadang-kadang marah ditegur ibunda. Kita kesal kalau ibunda menanyakan sudahkah kita shalat? Sudahkah kita ngaji? Sudahkah kita berdoa sebelum makan? Sebelum tidur? Sebelum belajar ?

Kasih ibunda tidak bisa dibalas dengan uang. Kasih sayang ibunda tidak pantas dibalas dengan muka cemberut, kesal dan marah? Apalagi ibunda dihardik. Itulah mengapa Al Quran dengan tegas melarang bahkan mengatakan”ah” (uffin). Teguran kepada kita untuk senantiasa sayang kepada ibunda. Dialah yang menumpahkan kasih sayang kepada kita,melindungi ketika dingin dan memeluk kita ketika kedinginan atau ketakutan.

Ibunda juga yang membesarkan hati kita tatkala kesedihan karena musibah dialami kita. Ibunda pula yang Rasulullah SAW suruh agar kita berbuat baik sebanyak mungkin. Rasulullah sampai berkata tiga kemudian barulah ayahanda. Ibunda tersayang itulah yang harus kita sapa, kita telepon, kita besarkan dan kita doakan.

Membuat prestasi yang tinggi, akan membahagiakan ibunda. Betapa syukur dan bahagianya ketika ibunda kita mendengar prestasi di sekolah, prestasi di kantor dan prestasi di dalam karir kita. Semuanya dibalas ibunda kita dengan doa, doa dan doa.

Tahukah kita betapa kuatnya doa seorang ibu yang sayang pada anaknya di hadapan Allah S.W.T?

Buatlah Ibunda kita bahagia dan tersenyum maka kita akan merasa menjadi anak yang paling bahagia................

Keridhaan dan doa seorang IBU adalah rahmat dan kekuatan bagi kita.......

“Ya Allah, ampunilah dosa-dosa kedua Ibu Bapakku dan sayangi serta lindungilah mereka dimanapun, kapanpun serta dalam keadaan bagaimanapun mereka berada Ya Allahu Yaa karim”







Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Read more...

MENATA HATI

>> Jumat, 15 Januari 2010

Assalamu'alaikum Wr.Wb




Betapa indahnya sekiranya kita memiliki qolbu yang senantiasa tertata, terpelihara, terawat dengan sebaik-baiknya. Ibarat taman bunga yang pemiliknya mampu merawatnya dengan penuh kesabaran dan ketelatenan. Alur-alur penanamannya tertata rapih. Pengelompokan jenis dan warna bunganya berkombinasi secara artistik. Yang ditanam hanya tanaman bunga yang memiliki warna-warni yang indah atau bahkan yang menyemerbakan keharuman yang menyegarkan.



Begitu pun qolbu yang senantiasa tertata, terpelihara, serta terawat dengan sebaik-baiknya. Pemiliknya akan senantiasa merasakan lapang, tenteram, tenang, sejuk, dan indahnya hidup di dunia ini. Semua ini akan tersemburat pula dalam setiap gerak-geriknya, perilakunya, tutur katanya, sunggingan senyumnya, tatapan matanya, riak air mukanya, bahkan diamnya sekalipun.



Orang yang hatinya tertata dengan baik tak pernah merasa resah gelisah, tak pernah bermuram durja, tak pernah gundah gulana. Kemana pun pergi dan dimana pun berada, ia senantiasa mampu mengendalikan hatinya. Dirinya senantiasa berada dalam kondisi damai dan mendamaikan, tenang dan menenangkan, tenteram dan menenteramkan. Hatinya bagai embun yang menggelayut di dedaunan di pagi hari, jernih, bersinar, sejuk, dan menyegarkan. Hatinya tertambat bukan kepada barang-barang yang fana, melainkan selalu ingat dan merindukan Zat yang Maha Memberi Ketenteraman, Allah Azza wa Jalla.



Ia yakin dengan keyakinan yang amat sangat bahwa hanya dengan mengingat dan merindukan Allah, hanya dengan menyebut-nyebut namanya setiap saat, meyakini dan mengamalkan ayat-ayat-Nya, maka hatinya menjadi tenteram. Tantangan apapun dihadapinya, seberat apapun, diterimanya dengan ikhlas. Dihadapinya dengan sunggingan senyum dan lapang dada. Baginya tak ada masalah sebab yang menjadi masalah hanyalah caranya yang salah dalam menghadapi masalah.



Orang yang hatinya tertata rapih adalah orang yang telah berhasil merintis jalan ke arah kebaikan. Ia tidak akan tergoyahkan dengan aneka rayuan dunia yang tampak menggiurkan. Ia akan melangkah pada jalan yang lurus. Dititinya tahapan kebaikan itu hingga mencapai titik puncak. Sementara itu ia akan berusaha sekuat-kuatnya untuk berusaha sekuat-kuatnya untuk memelihara dirinya dari sikap riya, ujub, dan perilaku rendah lainnya. Oleh karenanya, surga sebaik-baiknya tempat kembali, tentulah telah disediakan bagi kepulangannya ke yaumil akhir kelak. Bahkan ketika hidup di dunia yang singkat ini pun ia akan menikmati buah dari segala amal baiknya.



Marilah kita senantiasa melatih diri untuk menyingkirkan segala penyebab yang potensial bisa menimbulkan ketidaknyamanan di dalam hati ini. Karena, dengan hati yang nyaman, indah, dan lapang, niscaya akan membuat hidup ini terasa damai, dengan izin Allah. Insya Allah!***



(Source : AA Gym - Manajemen Qolbu)



Wassalamu'alaikum Wr.Wb

Read more...

About This Blog

Lorem Ipsum

  © Blogger templates Shiny by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP